The Effect of Financial Performance and Budget Ratcheting on Capital Expenditure Allocation in Districts/Cities of Central Java Province
1Fahtia Nur Hanifah, 2Jaka Winarna
1Magister Accounting, Faculty Economics and Business, University of Sebelas Maret Surakarta, Indonesia
2Faculty Economics and Business, University of Sebelas Maret Surakarta, Indonesia
https://doi.org/10.47191/jefms/v7-i2-05
ABSTRACT:
This study examines the effect of regional financial performance (effectiveness ratio, efficiency, fiscal decentralization) and budget ratcheting on the allocation of capital expenditure in local governments in Central Java Province from 2018-2021. The population in this study were all Regency/City Regional Governments in Central Java Province in 2018-2021. The sample used was 35 local governments. Hypothesis testing using panel data regression. The results showed that regional financial performance (effectiveness ratio, efficiency, fiscal decentralization) and budget ratcheting affect capital expenditure allocation. Effectiveness and efficiency ratios negatively affect capital expenditure allocation, fiscal decentralization ratio positively affects capital expenditure allocation, and budget ratcheting negatively affects capital expenditure allocation. This study provides empirical evidence that one of the tools to analyze regional financial performance in managing regional finances is to conduct a financial ratio analysis. The novelty of this research is the addition of budget ratcheting variables that have not been widely studied in Indonesia, especially those using local government objects.
KEYWORDS:
Capital Expenditure Allocation, Regional Financial Performance, Regional Financial Ratios, Budget Ratcheting
REFERENCES:
1) Abdul Halim dan Theresia Damayanti. 2007. Pengelolaan Keuangan Daerah. Edisi Kedua. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
2) Abdullah, S. & Junita. A. (2016). “Bukti empiris pengaruh budget ratcheting terhadap hubungan antara pendapatan sendiri dan belanja daerah pada kabupaten/kota di aceh”. Journal Modus, 28, pp. 185–201.
3) Annisa Ayu Safitri dan Vita Fitria Sari. (2020). Efek Budget Ratcheting Pada Anggaran Pemerintah Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Barat (Studi Empiris Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kota Provinsi Sumatera Barat Tahun 2014-2018). Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 2(ISSN: 2656-3649), 2992–3011.
4) Aranda, C., Arellano, J., & Davila, A. (2014). Ratcheting and the Role of Relative Target Setting. The Accounting Review, 89, 1197–1226. https://doi.org/10.2308/accr-50733.
5) Ardhini dan S. Handayani. 2011. Pengaruh rasio keuangan daerah terhadap belanja modal untuk pelayanan publik dalam prespektif terhadap teori keagenan: Studi pada Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah.
6) Arif, Muhammad dan Arza, Indra,.M. 2018. Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Alokasi Belanja Modal Pemerintah Daerah di Kabupaten dan Kota Provinsi Sumatera Barat Tahun 2013-2017. Jurnal Riset Manajemen & Akuntansi Vol.9 No 2 November 2018.
7) Arsa, I. K dan Setiawina Nyoman Djinar. 2015. Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Alokasi Belanja Modal dan PertumbuhanEkonomi Pemerintah Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali Tahun 2006 s.d. 2013. Tesis S-2 Pascasarjana Universitas Udayana.
8) Basuki, A. T., and Pratowo, N. (2016). Analisis Regresi Dalam Penelitian Ekonomi and Bisnis. PT Rajagrafindo Persada, Depok.
9) Daling, M. (2013). Analisis Kinerja Realisasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara. Jurnal EMBA, 1(3), 82-89 ISSN: 2303-1174.
10) Darmastuti, W. Y., Susilowati, E., & Tannar, O. (2022). Pengaruh Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur. Jurnal Proaksi, 9(1), 1–13. https://doi.org/10.32534/jpk.v9i1.1913.
11) Dinarossi, Utami dan Yanti Darma. 2016. Pengaruh Efisiensi dan Kemandirian Keuangan Daerah terhadap Belanja Modal. Jurnal Adminika, Vol. 2 (2): 61-77.
12) Fahd, Y., & Rasyid, S. (2017). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal Dan Implikasinya Pada Tingkat Kemiskinan Dan Pengangguran. Jurnal Analisis, 6(2), 194–201 ISSN: 2303–100X.
13) Fees, Warren Reeve. 2008. Pengantar Akuntansi Edisi 21. Salemba Empat. Jakarta.
14) Gerungan Sylvia Febriany, Saerang David P.E. dan Pontoh Winston. 2015. Pengaruh Kinerja Keuangan Kabupaten / Kota Terhadap Alokasi Belanja Modal di Provinsi Sulawesi Utara. Skripsi Dipublikasikan. Universitas Sam Ratulangi.
15) Halim, Abdul. 2008. Analisis Investasi (Belanja Modal) Sektor Publik Pemerintah Daerah. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
16) Hercowitz, Zhi & Strawczynski. (2004). Cyclical Ratcheting In Government Spending: Evidence From The OECD. The Review of Economics and Statistics, 86(1): 353-361.
17) Hidayah, A.N. & Sari, V.F. (2022). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal Dengan Budget Ratcheting Sebagai Variabel Moderating. Jurnal Eksplorasi Akuntansi (JEA), 4 (1), 165-177.
18) Huda, Syahral, dkk.(2015). Pengaruh Kinerja Keuangan, Fiscal Stress, dan Kepadatan Penduduk terhadap Alokasi Belanja Modal di Nusa Tenggara Barat. Jurnal ASSETS. Volume 5 Nomor 2: 1-12.
19) Hygi Prihastuti, A., Taufik, T., & Agusti, R. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal dan Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota Riau. Sorot, 10(2), 143. https://doi.org/10.31258/sorot.10.2.3211.
20) Indiyanti, N. M. D., & Rahyuda, H. (2018). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Alokasi Belanja Modal Di Provinsi Bali. E-Journal Manajemen Unud, 7(9), 4713-4746 ISSN: 2302- 8912.
21) Iswahyudin. 2016. “Pengaruh Belanja Modal, Belanja Barang Dan Jasa Terhadap Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) Kabupaten/Kota Di Sulawesi Tengah”. E Jurnal Katalogis, Volume 4 Nomor 6.
22) Kelola, T., Akuntabilitas, D. A. N., Negara, K., & Misra, F. (2020). Budget Ratcheting In Governmental Budgeting: An Empirical Investigation. 6(1), 73–86. https://doi.org/10.28986/jtaken.v6i1.400.
23) Keuangan, A. K., Provinsi, P., & Timur, K. (2018). Indonesian Treasury Review. 43–59.
24) Lee, T., & Plummer, E. (2007). Budget Adjustments in Response to Spending Variances: Evidence of Ratcheting of Local Government Expenditures. Journal of Management Accounting Research, 1, 137–167.
25) Lim, Dongkuk. (2011). Budget Ratcheting and Agency problem. Dissertation. The University of Texas at Dallas.
26) Mahmudi. 2007. Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan STIM YKPN.
27) Mardiasmo, 2004. Otonomi Dan Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: Andi.
28) Marlina, L. (2018). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah dan Budget Ratcheting Terhadap Alokasi Belanja Modal. Jurnal Akbis, 2, 34–44.
29) Marlina.L, Indriani.M, Fahlevi.H.(2017). Kinerja Keuangan dan Alokasi Belanja Modal (Studi pada Kabupaten dan Kota di Provinsi Aceh. Jurnal Akuntansi Pascasarjana Universitas Syiah. Volume 6, No.1.Februari 2017.pp21-30
30) Martini, Kadek dan Dwirandra, A.A.N.B. 2015. Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah pada alokasi belanja modal di Provinsi Bali. ISSN: 2302-8556.
31) Muhammad Fauzan. (2006). Hukum Pemerintahan Daerah: Kajian tentang Hubungan Keuangan antara Pusat dan Daerah. UII Press.
32) Nurena, Salsabila Shiffa (2023) Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Belanja Modal (Studi Kasus Kabupaten/Kota di Jawa Tengah tahun 2018 – 2021). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
33) Nuryanto, and Pambuko, Z. B. (2018). Eviews untuk Analisis Ekonometrika Dasar: Aplikasi dan Interpretasi (M. Setiyo (ed.)). UNIMMA PRESS.
34) Oktavianti, Y. A. (2020). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Belanja Modal Pada Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi, 9(11), 1–20.
35) Patarai, M. I. (2017). Kinerja Keuangan Daerah. Makasar: De La Macca.
36) Prihastuti, Asepma Hygi, Taufik Taufeni, dan Agusti Restu. (2015). Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal dan Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten/Kota Riau. Jurnal Ilmiah, Vol.10, No.2:143 – 154 Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau.
37) Purwanti, E., & Noviyanti, E. (2022). Analisis Kinerja Keuangan Daerah Pemerintah Kota Salatiga Tahun 2014-2018. Among Makarti, 14(2), 1–12. https://doi.org/10.52353/ama.v14i2.213.
38) Putri, R.S dan Rahayu, S. 2019. Pengaruh Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Terhadap Belanja Modal di Provinsi Jawa Barat. JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi). Vol.3 No.2 Agustus 2019. ISSN 2655-8319.
39) Riswan, & Affandi, A. (2014). Pengaruh Kinerja Keuangan Daerah Terhadap Belanja Modal Untuk Pelayanan Publik Dalam Perspektif Teori Keagenan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 5(2), 71–90.
40) Sari, A. A. dan V. F. (2020) „Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Daerah dan Budget Ratcheting Sebagai Variabel Moderasi‟, Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 2(ISSN: 2656-3649), pp. 1984–2000.
41) Susanto, Anindyo Aji & Halim, Abdul. (2016). Efek Ratchet pada Anggaran Pemerintah Daerah: Studi pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Akuntansi & Akuntabilitas Publik, 1(1): 88-96.
42) Suyono. 2010. Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Indonesia. Tesis. UNS.
43) Utari, L. P. S., & Palguna, I. G. R. (2020). Implementasi Penilaian Kinerja Karyawan Pada PT. GAE. Jurnal Syntax Transformation, 1(5), 5–24.
44) Weitzman, M. L. (1980). The Ratchet Principle and Performances Incentives. The Bell Journal of Economics, 11: 302-308.