The Effects of Information Systems and the Utilization of Information Technology on the Quality of Financial Reports with Internal Control as Moderation
1Cafriana Christin Bakker, 2Parawiyati, 3Dyah Ani Pangastuti
1,2,3University of Merdeka Malang, Indonesia
https://doi.org/10.47191/jefms/v7-i1-50ABSTRACT:
This research aims to analyze and obtain empirical evidence of the influence of information systems, utilization of information technology, and internal controls on the quality of financial reports. This study is quantitative in nature. The population in this research are all employees of the Regional Revenue Office (BAPENDA) of North Central Timor Regency who perform accounting or financial administration functions. In this study, the purposive sampling method is used for sample selection. The total number of samples in this study was 56 respondents who met the research criteria. The data collection technique used is a questionnaire. The results of the research reveal that the accounting information system does not affect internal control and the quality of financial reports. The utilization of information technology affects internal control and the quality of financial reports. Internal control does not affect the quality of financial reports.
KEYWORDS:
Quality of Financial Reports, Information Systems, Utilization of Information Technology, Internal Control
REFERENCES:
1) Arif, R. (2017). Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi, Komitmen Organisasi Dan Kejelasan Tujuan Terhadap Kualitas Informasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (Studi Empiris pada SKPD Kota Padang Panjang). Jurnal Akuntansi, 5(2).
2) Bangsawan, A. A., & Abbas, A. (2022). Internal Control System and Audit Opinion: Case from South Sulawesi in Indonesia. JASa (Jurnal Akuntansi, Audit Dan Sistem Informasi Akuntansi), 6(1), 15–22. https://doi.org/10.36555/jasa.v6i1.1710
3) Hasanah, S., & Siregar, T. R. (2021). Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah, Sistem Informasi Akuntansi, Sistem Pengendalian Intern, dan Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Kualitas Laporan Keuangan OPD di Kabupaten Labuhanbatu. JAKPI-Jurnal Akuntansi, Keuangan & Perpajakan Indonesia, 9(1), 39-47.
4) Jogiyanto. (2007). Model Kesuksesan Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: ANDI.
5) Kadir, A. (2002). Pengenalan Sistem Informasi, Yogyakarta: Andi Offset.
6) Kurniati, E., Asmony, T., & Santoso, B. (2017). Kemelut penatausahaan aset tetap (dulu hingga kini). Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 8(3), 540-558.
7) Mahaputra, I. P. U. R., & Putra, I. W. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas informasi laporan keuangan pemerintah daerah. E-Jurnal Akuntansi, 8(2), 230-244.
8) Mahmudi. (2016). Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, Cetakan ketiga, Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.
9) Mene, R. E., Karamoy, H., & Warongan, J. D. (2018). Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Utara. Going Concern: Jurnal Riset Akuntansi, 13(03).
10) Ningrum, T. I. (2018). Pengaruh Kualitas Sumber Daya Manusia, Pemanfaatan Teknologi Informasi. Jurnal Ekobis Dewantara, 1(8), 78-97.
11) Nurillah, A. S., & Muid, D. (2014). Pengaruh kompetensi sumber daya manusia, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah (sakd), pemanfaatan teknologi informasi, dan sistem pengendalian intern terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah (studi empiris pada skpd kota depok) (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomika dan Bisnis).
12) Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 Tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah, 2009. Jakarta: Departemen Keuangan Republik Indonesia.
13) Purnama, H. (2020). Pengaruh Penerapan Sistem Informasi Akuntansi, Standar Akuntansi Keuangan Dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Wajib Pajak Badan. Akmenika: Jurnal Akuntansi dan Manajemen, 17(2).
14) Romney, S. & Steinbart, P. J., (2015). Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba.
15) Sari, N. P. Y. M. M., & Adiputra, I. M. P.(2014). Pengaruh pemahaman standar akuntansi pemerintahan (sap) dan pemanfaatan sistem informasi akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah (Studi Kasus Pada Dinas-Dinas di Pemerintah Kabupaten Jembrana). JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha, 2(1).
16) Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA.
17) Surastiani, D. P., & Handayani, B. D. (2015). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Informasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Jurnal Dinamika Akuntansi, 7(2).
18) Susanto, A. (2013). Sistem Informasi Akuntansi, Bandung: Lingga Jaya.
19) Velayadi, M. N. S., & Gunarto, M. (2022). Apakah Pemahaman Sistem Informasi Akuntasi Penentu Kualitas Laporan Keuangan?. Imanensi: Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi Islam, 7(2), 69-75.
20) Yendrawati, R. (2013). Pengaruh sistem pengendalian intern dan kapasitas sumber daya manusia terhadap kualitas informasi laporan keuangan dengan faktor eksternal sebagai variabel moderating. Jurnal akuntansi dan auditing indonesia, 17(2), 166-175.
21) Yosefrinaldi, Y. (2013). Pengaruh Kapasitas Sumber Daya Manusia dan Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan Variabel Intervening Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (Studi Empiris Pada Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah). Jurnal Akuntansi, 1(1).
